Desain sarung tangan kiper sepak bola silikon anti selip
Prinsip silikon anti slip
Silikon adalah bahan adsorpsi yang sangat aktif dengan banyak pori-pori kecil. Ketika sarung tangan kiper menyentuh sepak bola, pori-pori ini dapat mengeluarkan udara di dalamnya, sehingga membentuk efek yang mirip dengan adsorpsi vakum. Pada saat yang sama, gesekan permukaan silikon itu sendiri besar, yang dapat meningkatkan koefisien gesekan dengan permukaan sepak bola, sehingga dapat mencengkeram sepak bola dengan lebih baik dan mencegah sepak bola mudah terlepas dari tangan.
Pembagian silikon pada sarung tangan kiper
Bagian jari: Jari adalah bagian yang paling sering bersentuhan dengan sepak bola. Pada bagian jari pada sarung tangan, silikon biasanya berbentuk garis-garis atau titik-titik. Strip silikon dapat memanjang sepanjang jari untuk meningkatkan gesekan memanjang saat jari menyentuh bola; dot silikon dapat memberikan titik cengkeraman yang lebih fleksibel, sehingga penjaga gawang dapat memiliki efek anti slip yang baik saat merebut bola pada sudut dan kekuatan yang berbeda.
Bagian telapak tangan: Telapak tangan merupakan area kunci untuk mengontrol bola, dan area sebaran silikon pada bagian telapak tangan umumnya besar. Beberapa sarung tangan akan menggunakan seluruh bagian silikon untuk menutupi telapak tangan guna memastikan anti selip yang maksimal. Namun, untuk mempertimbangkan fleksibilitas dan kenyamanan sarung tangan, lebih banyak desain partisi yang digunakan. Misalnya, akan terdapat silikon yang lebih tebal dan padat di bagian tengah telapak tangan (yang merupakan titik gaya utama untuk memukul dan menangkap bola), sedangkan jumlah silikon akan dikurangi secukupnya di bagian tepi telapak tangan, agar sarung tangan lebih sesuai dengan gerakan tangan.
Seleksi dan persyaratan kualitas bahan silikon
Viskositas dan elastisitas: Silikon yang digunakan pada sarung tangan kiper harus memiliki viskositas yang sesuai untuk memastikan kinerja anti selip yang memadai. Namun pada saat yang sama, silikon tidak boleh terlalu lengket, jika tidak maka akan mempengaruhi kelenturan tangan penjaga gawang. Selain itu, elastisitas silikon juga sangat penting. Elastisitas yang baik memungkinkan sarung tangan menahan benturan bola dengan lebih baik selama proses penangkapan, dan dapat dengan cepat kembali ke bentuk aslinya setelah beberapa kali digunakan, sehingga menjaga performa anti selip.
Daya Tahan: Karena sarung tangan kiper sering digunakan dalam kompetisi dan latihan, silikon harus memiliki daya tahan yang baik. Ini termasuk sifat-sifat seperti ketahanan aus dan ketahanan terhadap penuaan. Bahan silikon berkualitas tinggi tetap dapat mempertahankan sifat dasar anti selip dan fisiknya setelah beberapa kali gesekan dan kondisi lingkungan yang berbeda (seperti paparan sinar matahari, hujan, dll.). Misalnya, bahan silikon yang digunakan pada beberapa sarung tangan tingkat profesional telah diperlakukan secara khusus, dan ketahanan ausnya dapat mencapai ribuan kali lipat.
Gunakan dengan bahan lain
Bahan luar: Bahan luar sarung tangan kiper biasanya memilih bahan dengan ketahanan aus dan kedap air tertentu. Silikon berpadu erat dengan kain luar ini. Di satu sisi, karakteristik kain dapat digunakan untuk melindungi silikon dan mengurangi kerusakan silikon langsung dari faktor eksternal (seperti benda tajam, gesekan berlebihan, dll); di sisi lain, tekstur kain dan sifat anti selip silikon bekerja sama satu sama lain untuk semakin meningkatkan efek anti selip pada sarung tangan.
Bahan dalam: Lapisan dalam sarung tangan terutama mempertimbangkan kenyamanan dan penyerapan kelembapan. Karena tangan penjaga gawang akan berkeringat selama pertandingan atau latihan, bahan dalam yang baik dapat menyerap keringat dan mencegah keringat mempengaruhi kinerja anti selip silikon. Misalnya, beberapa sarung tangan menggunakan bahan katun bernapas di lapisan dalam, yang secara efektif dapat menyerap dan menghilangkan keringat, sekaligus mencegah keringat menembus lapisan silikon, sehingga memastikan efek anti selip dari silikon.