Kekerasan silikon dapat disesuaikan, tergantung pada formula dan proses produksi silikon. Secara umum kekerasan silikon dapat diukur dengan Shore durometer, dan nilai kekerasannya biasanya antara 0 dan 100 derajat (ada juga yang mengatakan bahwa kekerasan bahan baku silikon bisa mencapai 0-90 derajat, sedangkan kekerasan silikon cair adalah 0-20 derajat).
Kekerasan silikon dapat disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi. Bahan silikon yang lebih lembut memiliki kelenturan dan elastisitas yang lebih baik, dan cocok untuk acara yang memerlukan fleksibilitas tinggi dan ketahanan tarik, seperti segel, bantalan kejut, dll. Bahan silikon yang lebih keras memiliki kekakuan dan ketahanan aus yang lebih tinggi, dan cocok untuk acara yang memerlukan ketahanan tekanan dan keausan yang lebih besar, seperti cangkang produk elektronik, kancing, dll.
Perlu diperhatikan bahwa kekerasan silikon tidak mutlak, tetapi dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti formula silikon, kepadatan ikatan silang, jenis dan kandungan pengisi, dll. Oleh karena itu, ketika memilih bahan silikon, perlu diperhatikan pilih rentang kekerasan yang sesuai sesuai dengan persyaratan aplikasi spesifik dan persyaratan kinerja.
Selain itu, perlu juga diperhatikan bahwa terdapat hubungan tertentu antara kekerasan silikon dan sifat fisik lainnya (seperti kekuatan tarik, kekuatan sobek, ketahanan aus, dll). Secara umum, bahan silikon dengan kekerasan yang lebih tinggi cenderung memiliki kekuatan tarik dan kekuatan sobek yang lebih tinggi, namun mungkin juga mengorbankan fleksibilitas dan elastisitas tertentu. Oleh karena itu, ketika memilih bahan silikon, berbagai faktor kinerja perlu dipertimbangkan secara komprehensif untuk memenuhi persyaratan aplikasi tertentu.