Pengaruh penambahan terlalu banyak pigmen silikon terhadap kualitas produk
Warna:
Warna terlalu gelap dan terdistorsi: warna produk akan menjadi terlalu kuat dan dalam, yang akan sangat menyimpang dari warna desain yang diharapkan dan gagal menghadirkan efek warna yang lembut, elegan, atau akurat seperti yang diharapkan pada awalnya. Misalnya, jika awalnya Anda ingin membuat produk silikon berwarna biru muda, produk tersebut mungkin menjadi biru tua atau bahkan mendekati hitam karena penambahan pigmen yang berlebihan, sehingga tampilan produk tidak memenuhi persyaratan, sehingga memengaruhi citra merek dan estetika produk. produk.
Warna tidak merata: Terlalu banyak pigmen sulit untuk mencapai dispersi yang lengkap dan seragam dalam silikon, dan rentan terjadi akumulasi pigmen lokal, membentuk bintik-bintik warna dan garis warna pada permukaan atau bagian dalam produk, terutama pada produk silikon dengan area yang luas atau lebih tebal. , yang membuat konsistensi warna produk secara keseluruhan menjadi buruk dan mengurangi kualitas tampilan.
Sifat fisik:
Mengurangi kekerasan silikon:
Penambahan pigmen yang berlebihan dapat mengubah karakteristik kekerasan asli silikon, sehingga membuat silikon menjadi terlalu lunak. Untuk beberapa produk silikon yang memerlukan dukungan dan ketahanan tertentu, seperti kancing silikon, segel silikon, dll., jika terlalu lunak akan menyebabkannya tidak berfungsi dengan baik. Tombol mungkin tidak dapat memantul kembali setelah ditekan, atau segelnya mungkin tidak tersegel dengan efektif.
Mempengaruhi kecepatan dan efek penyembuhan:
Beberapa bahan pigmen dapat mengganggu reaksi pengawetan silikon. Jika terlalu banyak yang ditambahkan, waktu pengawetan silikon akan diperpanjang, dan bahkan dapat menyebabkan pengawetan tidak sempurna, mempengaruhi kekuatan dan stabilitas produk, mengakibatkan permukaan lengket dan struktur internal longgar, sehingga mengurangi daya tahan dan masa pakai produk. produk.
Mengurangi ketangguhan dan elastisitas:
Pigmen yang berlebihan akan merusak struktur molekul silikon dan jaringan ikatan silang internal, sehingga mengurangi ketangguhan dan elastisitas produk, sehingga rentan pecah dan rusak saat digunakan. Jika ketangguhan produk seperti tali silikon dan mainan silikon tidak mencukupi, produk tersebut mudah rusak dan tidak dapat memenuhi persyaratan penggunaan normal.